[No. 336]
Judul : Bandung di Lingkung Gunung
Penulis : Tim Penyusun Jantera
Penerbit : Rizqi Press & JANTERA
Cetakan : I, Maret 2013
Tebal : 116 hlm
ISBN : 978-602-9089-55-6
Jauh sebelum kota Bandung mendapat julukan Parjis van Java, Bandung di Lingkung Gunung adalah julukan paling lawas untuk kota Bandung. Julukan ini telah muncul sejak zaman Belanda yang juga tercantum di berbagai tulisan, buku, pamflet, dan brosur-bosur pariwisata hingga lirik lagu.
Secara geologis kota Bandung terletak di sebuah cekungan yang awalnya berupa danau kaldera akibat letusan dahsyat Gunung Sunda Purba ratusanribu tahun yang lampau. Cekungan Bandung itu terletak diantara kaki-kaki gunung di Pegunungan Priangan yang didominasi gunung api. Gunung-gunung itu seolah bergandengan
tangan membentengi kota Bandung sehingga tidak mengherankan jika kemudian lahir julukan “Bandung Di
Lingkung Gunung”
Dari sekian banyak gunung-gunung yang melingkungi Cekungan Bandung hanya sedikit yang mungkin dikenal luas oleh masyarkat, misalnya Gn Tangkuban Perahu yang menjadi trade mark kota Bandung, Gn. Malabar, Gn Burangrang padahal masih banyak gunung-gunung lainnya yang tidak kalah menarik baik itu dari pemandangannya maupun keuinikannya.
Melalui buku ini kita akan mengetahui data serta informasi dari sejumlah gunung-gunung yang mengelilingi Bandung. Buku ini sejatinya merupakan pendokumentasian ekspedisi "Bandung di Lingkung Gunung" (April-Juni 2011), ekspedisi pendakian gunung yang dilakukan oleh JANTERA (Perhimpunan Pecinta alam Geografi UPI_Bandung) untuk mendata dan menyusun profil gunung yang dianggap mewakili populasi gunung-gunung di
sekitar Cekungan Bandung.
Buku ini dibagi kedalam 6 bab, dimulai dari bab pendahuluan yang menjelaskan latar belakang kegiatan/ekspedisi ini, di kedua kita akan diberikan gambaran umum Cekungan Bandung berupa deskripsi, iklim geologi, perkembangan, dan peningalan arkeologi di wilayah cekungan Bandung. Setelah itu di bab 3 hingga bab 6 buku ini memberikan data geografis dan gambaran ke-23 gunung yang dibagi per wilayah yaitu gunung-gunung di kawasan Bandung Selatan, Bandung Barat, Bandung Utara, dan Bandung Timur.
Selain data gografis seperti ketinggian, koordinat, lokasi, peta pendakian, dll masing-masing gunung juga disertai dengan gambaran tentang pemandangan, fenomena alam, rute angkutan, peta pendakian, temuan-temuan arkeologis, makam karuhun, danau, air terjun, lengkap dengan kisah-kisah misterius dan legenda yang hidup di masyarakat sekitarnya.
Dari legenda masing-masing gunung akan tampak bahwa Legenda Sangkuriang begitu kuat mengakar dalam kehidupan masyakarat di kaki gunung2 sehingga penamaan gunung-gunung pun terkait dengan legenda Sangkuriang seperti Gn Tangkuban Perahu, Gn. Bukittunggul, Gn Burangrang, gn Pasir Pabeasan, Gn Pawon, dll. Semua itu tersaji secara singkat namun padat lengkap dengan foto-foto berwarna sehingga membuat buku ini menjadi tidak membosankan dan memiliki tingkat keterbacaan yang tinggi.
Lengkapnya data dan gambaran mengenai ke-23 gunung yang melingkupi Bandung ini membuat buku ini dapat dijadikan sebagai buku panduan bagi mereka yang ingin mendaki gunung-gunung di wilayah Bandung. Bagi mahasiswa Geografi atau pengamat geologi buku ini tentunya sangat bermanfaat karena isinya mengulas kegeografian Bandung. Tidak hanya itu, seperti yang terungkap dalam buku ini, tujuan utama buku ini adalah mengangkat keistimewaan dan mendokumentasikan profil gunung-gunung yang ada di sekitar Cekungan Bandung sebagai sebuah informasi bagi masyakarat kota Bandung pada umumnya.
Sayangnya buku ini tidak bisa kita dapatkan di toko-toko buku umum, namun kita bisa memperolehnya secara onlen ke nomor telpon yang tertera di website JANTERA
@htanzil
No comments:
Post a Comment